Masih tingginya angka putus sekolah
di Indonesia, menjadikan Lembaga Amil akat Nasional Baitul Maal Hidayatullah
(Laznas BMH) mengambil prioritas pendidikan sebagai program utama.
“Kita mungkin tidak bisa
mensolusikan semua apa yang menjadi problem mendasar dari pendidikan di negeri
ini, tapi kita ingin ikut serta berpartisipasi dan berkontribusi dalam upaya
mencerdaskan generasi bangsa secara lebih nyata, di antaranya melalui
Pembangunan Sekolah Pemimpin,” ujar Imam Nawawi, Humas BMH Pusat dalam rilis
yang diterima redaksi, Kamis (05/03).
Sekolah Pemimpin adalah Sekolah
setingkat SMA yang didirikan di area Pesantren Hidayatullah Depok dengan siswa
yang berasal dari keluarga yatim-dhuafa yang berprestasi.
Alhamdulillah, sejak dimulai tahun
2010 Sekolah Pemimpin di Depok telah melahirkan generasi bangsa yang memiliki
komitmen tinggi terhadap masalah kebangsaan. Ada yang menjadi guru, dai, dan
entrepreneur.
Dalam kurun waktu 4 tahun lebih,
Sekolah Pemimpin juga telah mendapatkan kepercayaan dan hingga saat ini masih
terus terjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan dan perbankan.
Pada tahun 2014 Sekolah Pemimpin
mendapat kepercayaan untuk pembangunan sarana dan prasarana dari CIMB Niaga
Syariah dan masih berlanjut hingga saat ini.
“Tahun ini CIMB Niaga Syariah
berkomitmen membantu pembangunan satu lokal (kelas) Gedung Sekolah Pemimpin
sebesar 168 juta rupiah,” imbuh Imam Nawawi.
Selain itu ada juga Bank Permata
Syariah yang insya Allah akan turut serta ikut membantu pembangunan Sekolah
Pemimpin. Dalam aspek pembelajaran, utamanya bahasa Inggris, Sekolah
Pemimpin telah menjalin kerjasama selama satu semester terakhir dengan founder
Global Village, Romeo Rissal Pandjialam.
Sementara itu, Pakar Psikologi
Forensik Reza Indragiri Amril menyatakan sangat mendukung atas digulirkannya
gagasan Sekolah Pemimpin. “Ya, kalau visinya adalah untuk Indonesia Memmimpin,
saya pikir ini program mulia yang harus kita wujudkan bersama,” ujarnya dalam
suatu kesempatan diskusi bersama BMH.
Grand Opening Pembangunan Sekolah
Pemimpin rencananya akan dilaksanakan pada Sabtu, 7 Maret 2015 di Pesantren
Hidayatullah, Jl. Raya Kalimulya Cilodong Depok Jawa Barat.
Dalam schedule-nya, pembangunan
Gedung Sekolah Pemimpin ini akan memakan waktu kurang lebih 2 tahun dengan
total anggaran sebesar 7,1 Miliar rupiah dengan luas bangunan 47 X 15 meter
yang terdiri dari tiga lantai.
Dengan semangat kebersamaan dan
kesamaan cita-cita besar melahirkan generasi bangsa yang cerdas, mandiri,
santun dan beradab, BMH siap menjadi mitra semua pihak untuk mewujudkannya
dalam Program Pembangunan Sekolah Pemimpin. **(Hermanto)
0 komentar:
Posting Komentar