Kian
dekatnya teknologi informasi dalam kehidupan masyarakat, utamanya media sosial
memberikan peluang tersendiri bagi tersampaikannya pesan-pesan dakwah secara
lebih personal dan sangat luas.
Menyadari
hal tersebut, Baitul Maal Hidayatullah
(BMH) yang memiliki core program
dakwah melalui dai berusaha memperkenalkan media sosial terhadap calon-calon
dai yang dibina di beberapa Perguruan Tinggi Hidayatullah, salah satunya di
STIE Hidayatullah Depok.
“Secara
formal, BMH juga rutin memberikan
perkuliahan tentang penggunaan media sosial untuk dakwah kepada seluruh
mahasiswa STIE Hidayatullah Depok
yang kala lulus nanti akan mengemban tugas dakwah di daerah-daerah di seluruh
Indonesia,” ungkap Kepala Humas BMH
Pusat Imam Nawawi.
Selain itu,
BMH juga memfasilitasi pengenalan
media sosial ini dalam bentuk seminar. Seperti yang baru-baru ini dilakukan di
STIE Hidayatullah Depok yang dihadiri
ratusan peserta dari berbagai Sekolah Tinggi Ekonomi di kawasan Depok dan Bogor, Ahad (22/03/2015).
Direktur
Eksekutif BMH Drs. Wahyu Rahman, MM
dalam sambutannya mengatakan bahwa dai tidak boleh menganggap remeh dakwah di
media sosial.
“Sebagai
pegiat dakwah, tidak patut kita menganggap media sosial secara tidak
proporsional. Memang iya, media sosial banyak digunakan kawula muda. Tetapi
fakta lain mengatakan bahwa di tangan generasi mudalah wajah agama ini
kedepannya. Dimana mereka eksis, di sana dakwah juga harus semarak,” ujarnya
memotivasi peserta.
Internet Marketing
Agar media
sosial juga bisa memberikan nilai tambah, terutama dalam hal pelatihan usaha, BMH menghadirkan pegiat internet marketing dari Depok, Noval Ramsis.
Dalam
paparannya, Noval yang pernah berkiprah di sebuah perusahaan monitoring
analisis media sosial itu menjelaskan bahwa peluang usaha di dunia online
terutama via media sosial sangatlah terbuka.
Selain
banyak memaparkan tentang bagaimana marketing di dunia online, Noval juga langsung mengajak peserta praktik dagang
langsung secara online.
“Anda bisa
menjadi pengusaha secara langsung melalui dunia online. Prinsipnya Anda punya produk atau jasa yang ditawarkan dan
Anda sudah bisa berdagang di internet. Syarat untuk sukses hanya dua, komitmen
dan konsisten,” paparnya.
Dengan
kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa STIE Hidayatullah Depok yang nantinya akan tugas dakwah di daerah tidak sekadar mampu
memanfaatkan media sosial sebagai lahan dakwah, tetapi juga sarana mengasah
kemandirian melalui usaha dagang.* (hidcom)
0 komentar:
Posting Komentar